Laman

Info Sehat

Senin, 19 September 2011

John Mayer Didiagnosa Mengidap Granuloma

imageLama tak terdengar kabarnya, penyanyi John Mayer membawa berita buruk. mengungkapkan kabar buruk bagi para penggemar di seluruh dunia. Pelantun single hits "Gravity" itu dikabarkan didiagnosa terkena granuloma, di mana gumpalan kecil yang bisa menyebabkan infeksi parah di dekat pita suara.

"Setelah beberapa bulan, minggu demi minggu, memonitor dan berharap kondisiku pulih, aku terpaksa membatalkan pertunjukanku karena sesuatu di dekat pita suaraku yang disebut granuloma," kata John di blog Tumblrnya.

Hal tersebut mengakibatkan beberapa jadwalnya terpaksa dibatalkan dan konser yang harus tertunda. Diantaranya, Mayer tidak bisa tampil di acara iheartradio Music Festival, Las Vegas dan konsernya bersama Tony Bennett di LA. Bahkan penggarapan album barunya, Born and Raised, yang seharusnya rilis di Amerika tahun ini ditunda hingga kondisinya benar-benar pulih.

"Aku tahu ada sejumlah orang yang berharap aku konser, dan aku meminta maaf karena tak bisa tampil," lanjutnya. "Album Born and Raise sejauh ini telah rampung untuk bagian perekaman musik, pemilihan lagu dan mixing. Tapi karena kondisi ini, aku tak bisa menyelesaikan nyanyian di beberapa track. Ini artinya, album itu batal rilis musim gugur atau musim semi dan malah akan beredar tahun depan."

Meski dirinya sedang sakit namun masih saja sempat memerhatikan kondisi para penggemarnya. "Aku menanti saat untuk melihat kalian lagi. Hingga saat itu, jagalah diri kalian," kata John kepada fansnya. [suaramerdeka]

Selasa, 13 September 2011

Rahasia Terhindar dari Osteoporosis

JANGAN langsung kecewa saat dokter mendiagnosis Anda dengan osteoporosis. Anda masih bisa memulihkannya dengan mulai melakukan perubahan gaya hidup untuk kesehatan tulang.

Upaya itu mungkin memang tak akan membantu membangun kembali tulang jika berkaitan dengan bertambahnya usia, tapi setidaknya bisa memperlambat pengeroposan tulang. Apa saja yang perlu dilakukan agar tulang kita tetap kuat dan sehat sehingga terhindar dari osteoporosis? Ikuti tips berikut ini:

1. Cukupi dosis kalsium harian
Kalsium adalah kunci untuk menjaga kesehatan tulang. Suplemen makanan bisa menjadi pilihan, tetapi yang terbaik adalah mencoba mendapatkan kalsium melalui makanan Orang dewasa harus memenuhi 1.000 miligram (mg) kalsium per hari, tetapi jika Anda lebih dari 50 tahun, Anda membutuhkan 1.200 mg kalsium setiap hari, dan 1.300 mg setelah menopause. Sumber makanan kalsium yang baik meliputi:

a. Produk susu rendah lemak seperti susu skim atau keju ricotta
b. Sarden kalengan dalam minyak dengan tulang
c. Jus yang diperkaya kalsium
d. Sayuran berdaun hijau

2. Cukupi kebutuhan vitamin D
Vitamin D membantu tubuh mengolah kalsium. Sumber terbaik vitamin D adalah sinar matahari alami. Waktu 15 menit di bawah sinar matahari tanpa tabir surya dibutuhkan setiap hari. Namun, ada orang yang tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung, seperti pasien kanker kulit. Mereka bisa mendapatkan vitamin D dari suplemen. Dosis yang diperlukan sekitar 400 sampai 800 IU sehari. Ada pula pilihan makanan kaya akan vitamin D:

a. Salmon, tuna, makarel, sarden
b. Kuning telur
c. Produk susu
3. Makan produk segar
Kesehatan tulang bergantung pada variasi makanan yang mengandung vitamin dan mineral yang berbeda. Konsumsilah buah dan sayuran berwarna. Menurut penelitian, terhadap 171 orang dewasa, terlihat bahwa mereka yang rajin makan buah dan sayur segar mampu mempertahankan lebih banyak kalsium di dalam tubuh.
4. Batasi konsumsi alkohol
Alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium. Jadi, ada baiknya menghindari atau setidaknya mengurangi konsumsi alkohol. Batasi pula minuman berkafein dan berkarbonasi. Minuman berkafein dan berkarbonasi memiliki dampak negatif pada kesehatan tulang Anda.

5. Kurangi garam
Makan makanan asin menyebabkan tubuh Anda kehilangan lebih banyak kalsium. (Pri/OL-06)- Media Indonesia.


Product Referensi :
http://infomelianature.wordpress.com/produk/

BAGI YANG INGIN MENDAPATKAN PRODUK DAN MENGETAHUI LEBIH JAUH MENGENAI BISNIS PT MELIA NATURE INDONESIA. BISA MENGHUBUNGI : SUTONO / 0818124243 / 021 92523338 | Email: sutononet@yahoo.com

Stres Merusak DNA


PARA peneliti di Duke University Medical Center telah menemukan mekanisme yang bisa menjelaskan mengapa stres menyebabkan kerusakan DNA. Mereka memercayai ini merupakan mekanisme pertama yang bisa menjelaskan mengapa stres kronis dan adrenalin tinggi akhirnya bisa menyebabkan kerusakan DNA yang terdeteksi.

Penulis senior Robert J Lefkowitz MD dan James B Duke, professor bidang kedokteran dan biokimia Howard Hughes Medical Institute (HHMI) dan Duke University Medical Centre menyatakan, "Ini bisa memberi kita penjelasan yang masuk akal tentang bagaimana stres kronis dapat menyebabkan berbagai kelainan dan gangguan kondisi manusia lebih dari sekadar rambut beruban."

P53 adalah protein penekan tumor dan dianggap sebagai salah satu wakil yang mencegah kelainan genom. "Studi ini menunjukkan bahwa stres kronis menyebabkan penurunan tingkat p53 berkepanjangan," kata Makoto Hara PhD di laboratorium Lefkowitz. "Kami berhipotesis bahwa ini adalah alasan untuk penyimpangan kromosom pada tikus mengalami stress kronis. (Pri/OL-06)- [Media Indonesia]

__________________________________________________ Product Reference

MELIA BIYANG

(HGH, be young and aktif again)
Produksi Herbal Science dari Malaysia
(izin BPOM. SI 054 618 411)

Melia Biyang adalah ramuan alami yang berfungsi untuk merangsang Kelenjar Pituitary dan kelenjar penting tubuh lainnya agar terus memproduksi HGH sendiri secara alami, merangsang IGF-1 (yang terus berkurang sesuai dengan peningkatan usia kita) sehingga kembali terjadi perbaikan sistem metabolisme tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan aktivitas seksual dan stamina, mencegah timbulnya penyakit, mempertahankan pertumbuhan sel sehingga akan memperlambat penuaan, dan lain sebagainya.

Melia Biyang (HGH Spray), Maha Karya Ilmu Kedokteran!!

Riset membuktikan, bahwa dengan merangsang Kelenjar Pituitary agar kembali memproduksi HGH, kita bisa menunda proses penuaan serta menambah vitalitas dan daya tahan tubuh.

HGH (Human Growth Hormone) atau Hormon Pertumbuhan Manusia adalah hormon protein yang terdiri dari 191 Asam amino yang disintesa dan dirembeskan oleh sel-sel yang disebut Somatotrof di dalam Anterior, yaitu Kelenjar Pituitary.

HGH ini terus dikeluarkan oleh Kelenjar Pituitary sejak dari kita kecil sampai seterusnya dan sepanjang hidup tubuh kita akan memerlukannya untuk pertumbuhan tubuh (khususnya ketika kita masih anak-anak), membantu dalam pertumbuhan tulang (sampai usia 25 tahun), memelihara kesehatan serta jaringan dan organ vital tubuh (jantung, hati, pankreas, limpa dan ginjal), mengaktifkan fungsi detoksifikasi (pembuangan racun dalam tubuh), dan lain sebagainya.

Kelenjar Pituitary atau dikenal pula dengan nama Hypophysa, adalah organ sebesar kacang tanah yang terletak di bawah otak yaitu pada dasar tulang tengkorak. Kelenjar Pituitary ini merembeskan berbagai macam hormon, termasuk hormon yang mempengaruhi/mengontrol kelenjar penting tubuh lainnya sehingga disebut juga sebagai Master Hormone. Oleh karena itu, jika Kelenjar Pituitary kita bermasalah, maka akan mempengaruhi Kelenjar-kelenjar penting tubuh kita lainnya.

Fungsi Kelenjar Pituitary bagi manusia :

* Memproduksi hormon-hormon yg diperlukan untuk pertumbuhan manusia, seperti : Growth Hormone, Melatonin, Thyroid Stimulating Hormone, Insulin, DHEA, Estrogen, Progesteron, Testosterone, Prolactin, Adrenogen, dan lain-lain.
* Memproduksi hormon pengatur volume air seni serta kontraksi uterus dalam proses melahirkan
* Merangsang dan mengatur fungsi kelenjar-kelenjar lain agar memproduksi hormon mereka sendiri.

Cara efektif merangsang Kelenjar Pituitary :

* Memakai HGH secara teratur sesuai aturan
* Makan makanan yang berprotein tinggi dan mengandung asam amino, kurangi makanan berkarborhidrat tinggi dan berlemak tinggi
* Menghindari emosi berlebih, marah dan stress/depresi
* Berolah raga yang teratur (utamanya pengangkatan alat berat)
* Tidur nyenyak dan istirahat yang cukup.

Masalahnya adalah, semakin bertambah usia kita maka produksi HGH kita malah semakin menurun. Puncak pertumbuhan HGH kita yaitu pada saat kita berusia 21 tahun. Setelah itu produksi HGH kita mulai menurun dan ini juga menyebabkan kemerosotan pada fungsi organ-organ tubuh. Pada usia 20 – 30 tahun kemerosotan HGH terjadi 14%, pada usia 30 tahun keatas mencapai 50% dan pada usia 80 tahun terjadi kemerosotan sampai 80%.

Namun sebagian manusia banyak mengalami kemerosotan HGH yang serius pada usia 35 – 40 tahun yang di sebabkan gaya hidup yang tidak sehat, radikal bebas, polusi, peningkatan kadar gula darah, peningkatan asam lemak darah, emosi berlebih (marah), stress/depresi dan lain-lain. Hal-hal tersebut merupakan faktor-faktor yang dapat mempercepat terjadinya proses penuaan dini.

Jika HGH mulai menurun, maka sistem metabolisme tubuh pun mulai ikut berkurang sehingga mudah terserang penyakit dan mulailah terjadi gejala proses penuaan seperti kulit mulai keriput, rambut mulai beruban dan rontok, daya ingat menurun (pikun), penglihatan mulai rabun, stamina sudah tidak prima lagi dan mudah lelah, gairah dan daya seksual menurun, dan lain sebagainya.

Bagaimanakah solusi untuk awet muda ??

Berkat perkembangan ilmu kedokteran, sekarang Anda bisa awet muda dengan cara yang lebih aman tanpa efek samping, mudah, murah dan sekaligus menyehatkan, yaitu dengan mengkonsumsi Melia Biyang secara teratur.

Melia Biyang adalah ramuan alami yang berfungsi untuk merangsang Kelenjar Pituitary dan kelenjar penting tubuh lainnya agar terus memproduksi HGH sendiri secara alami, merangsang IGF-1 (yang terus berkurang sesuai dengan peningkatan usia kita) sehingga kembali terjadi perbaikan sistem metabolisme tubuh, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan aktivitas seksual dan stamina, mencegah timbulnya penyakit, mempertahankan pertumbuhan sel sehingga akan memperlambat penuaan, dan lain sebagainya.

Melia Biyang aman dikonsumsi tanpa efek samping walau di konsumsi dalam jangka panjang karena 100% dari bahan alami dan tidak akan menyebabkan Anda ketergantungan.

Kandungan Melia Biyang :

* Kolostrum Sapi (Susu Awal)
* Asam amino yang mengandung myotropin dan ornitropin
* vitamin B1, B2, B3, B6, B9 Cyanocobalamin
* Calsium tinggi.

Kolostrum dalam Melia Biyang adalah hasil ekstraksi susu sapi yang berasal dari New Zealand. New Zealand terkenal sebagai negara penghasil susu sapi sapi terbaik dunia.

Cara Menggunakan Melia Biyang :

Disemprotkan di bawah lidah, 2 kali sehari. Yaitu pada malam hari ketika akan berangkat tidur (sudah tidak ada kegiatan lagi) dan pagi hari setelah bangun tidur (sebelum minum dan makan apapun). Banyaknya semprotannya tergantung usia Anda.

* 40 tahun kebawah : 3 kali semprot
* 40 – 60 tahun keatas : 4 kali semprot
* 60 tahun keatas : 5 kali semprot

Disemprot dibawah lidah, karena dibawah lidah merupakan pusat simpul syaraf yang terhubung langsung ke otak. Agar proses penyerapan lebih sempurna, sebaiknya ditahan dahulu 1 -2 menit sebelum ditelan.

Manfaat Melia Biyang :

* Meningkatkan daya ingat dan focus serta suasana hati
* Membantu memperbaiki penglihatan
* Menambah stamina fisik dan mental
* Mempercepat proses penyembuhan luka, cedera dan penyakit
* Meningkatkan daya tahan tubuh
* Meningkatkan Sistem Metabolisme tubuh
* Mengurangi lemak badan (meningkatkan pembakaran lemak badan)
* Meningkatkan Kolesterol HDL (kolesterol baik) dan menurunkan Kolesterol LDL (kolesterol jahat)
* Membantu pembentukan otot yang lebih kuat
* Meningkatkan kemampuan Seksual
* Membantu penyembuhan darah tinggi, stroke dan stress
* Meningkatkan kekuatan tulang dan mencegah kerapuhan tulang
* Meningkatkan elastisitas dan ketebalan kulit, menyegarkan kulit, dan membantu menghilangkan kerutan pada kulit
* Membantu mengembalikan warna rambut dan pertumbuhannya
* Merangsang dan memperbaiki organ vital tubuh : Jantung, Hati, Pankreas, Limpa dan Ginjal

PENELITIAN DR. DANIEL RUDMAN :

“Penggunaan HGH selama 6 bulan secara teratur akan mampu memperlambat dan menterbalikkan proses perubahan penuaan, selama kurang lebih 10 – 20 tahun”

(dimuat di majalah Medical : New England Journald of Medicine, juli 1990)

Pemakaian Bulan Pertama

Anda akan tidur lebih baik, nyenyak dan berkwalitas. Ketika bangun akan merasa lebih segar dan penuh tenaga. Jika Anda suka berolah raga teratur, Anda akan mampu berolah raga lebih lama dan lebih kuat serta tenaga lebih cepat pulih.

Bulan Kedua

Otot bertambah lebih besar dan lemak dalam tubuh akan berkurang, pencernaan semakin baik, kegiatan seksual lebih baik, kulit lebih kencang dan padat

Bulan Ketiga

Kemampuan konsentrasi dan fokus lebih baik, masa penyembuhan luka dan rasa sakit lebih cepat, gejala sakit menjelang haid berkurang, masalah-masalah yang berhubungan dengan menopause semakin berkurang, serta rambut lebih mengkilat dan juga peningkatan tenaga secara keseluruhan.

Bulan Keempat

Saat-saat regenerasi sel-sel mulai terjadi (proses penundaan penuaan) dan pada masa ini HGH memegang peranan yang sangat penting. Metabolisme tubuh juga meningkat secara keseluruhan.

Bulan Kelima

Kulit lebih kencang, padat dan elastis. Tekanan darah dan kadar kolesterol menurun. Lemak pada tubuh berkurang, kerut muka dan garis-garis halus berkurang secara bertahap.

Bulan Keenam

Otot lebih padat dan system kekebalan tubuh lebih baik dan lebih tahan terhadap berbagai penyakit. Rambut tumbuh lebih banyak dan ada peningkatan tenaga secara keseluruhan.


BAGI YANG INGIN MENDAPATKAN PRODUK DAN MENGETAHUI LEBIH JAUH MENGENAI BISNIS PT MELIA NATURE INDONESIA. BISA MENGHUBUNGI : SUTONO / 0818124243 / 021 92523338 | Email: sutononet@yahoo.com

Rabu, 07 September 2011

Stroke Incar Usia Muda

KOMPAS.com - Dulu, stroke adalah penyakit yang identik dengan masa tua. Namun hal itu tampaknya sudah tidak berlaku lagi. Menurut peneliti dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC), stroke banyak ditemukan di kalangan remaja dan orang muda dewasa. Laporan ini diterbitkan dalam Annals of Neurology, edisi 1 September 2011.

Data di AS menunjukkan, jumlah pasien berusia 15-44 tahun yang menjalani perawatan dirumah sakit khusus stroke melonjak lebih dari sepertiga antara tahun 1995 dan 2008. Peningkatan ini diduga karena meningkatnya sebagian jumlah orang muda yang memiliki penyakit seperti tekanan darah tinggi dan diabetes tipe 2 - penyakit yang sebenarnya berhubungan dengan orang dewasa yang lebih tua.

Peneliti mencatat, tekanan darah tinggi, merokok, diabetes, obesitas dan kolesterol tinggi adalah faktor risiko pencetus terjadinya stroke.

Dr Mary George, petugas medis di CDC, Divisi Pencegahan Penyakit Jantung dan Stroke menemukan, dalam 14 tahun periode yang sama telah terjadi peningkatan penderita stroke di kalangan pemuda. Mereka menemukan bahwa diabetes, kolesterol dan penggunaan tembakau, sebagai pemicu utama meningkatnya para remaja dan dewasa muda yang mengalami stroke.

"Saya terkejut melihat sejauh mana faktor risiko kardiovaskular pada populasi muda. Karena fokus pada pengendalian risiko ini biasanya ada pada kalangan orang tua," kata George.

"Kami benar-benar perlu mendorong orang untuk menjalani gaya hidup sehat sejak mereka masih sangat muda. Stroke dapat dicegah dengan makan makanan yang sehat, olahraga teratur, dan menghindari penyalahgunaan alkohol serta tembakau," tambahnya.

Menurut American Heart Association, stroke adalah penyebab utama kematian ketiga di AS. Delapan puluh tujuh persen dari pasien stroke mengalami stroke iskemik, di mana terdapat gumpalan atau plak sehingga menyumbat aliran darah ke otak.

Dr. Larry B. Goldstein, Direktur Duke University Stroke Center, berkomentar bahwa, "data yang disajikan dalam penelitian ini adalah sebuah alarm (peringatan)."

Menurut Goldstein, secara tradisional, faktor risiko penyebab stroke pada orang muda biasanya tidak sama dengan orang tua. "Usia tua adalah faktor utama terjadinya stroke, dengan risiko dua kali lipat pada usia diatas 55 tahun. Sekitar sepertiga dari stroke terjadi pada orang di bawah usia 65 tahun, namun untuk remaja dan dewasa muda cenderung sangat rendah," katanya.

Tapi, ia memperingatkan, penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan faktor risiko stroke seperti tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, lipid, penggunaan tembakau dan penyalahgunaan alkohol di usia muda yang menyebabkan pada meningkatnya penderita stroke.

Pakar lain, Dr Michael Katsnelson, asisten profesor neurologi klinis di University of Miami Miller School of Medicine, mengatakan perlu adanya kesadaran masyarakat untuk hidup lebih sehat untuk mencegah terjadinya stroke.

"Prevalensi faktor risiko untuk stroke tampaknya akan meningkat pada populasi yang lebih muda. Itu masuk akal dengan perkembangan epidemi obesitas," katanya.

Bahaya Minuman Berenergi

Kompas.com - Minuman berenergi dipercaya bisa memberikan tambahan energi bagi yang mengonsumsinya. Minuman ini juga diklaim akan meningkatkan performa seseorang seperti atlet. Perlu diketahui bahwa energi tersebut sebenarnya berasal dari kandungan kafein dan gulanya yang cukup tinggi.

Minuman energi diklaim bisa meningkatkan perf menimbulkan kontroversi, beberapa ahli bahkan menyatakan minuman energi berbahaya. "Minuman dengan kandungan kafein yang sangat tinggi berpotensi mengganggu kesehatan," kata Roland Griffiths, profesor psikiatri dan ahli saraf dari Johns Hopkins University School of Medicine, seperti dikutip situs webmd.

Berikut adalah empat bahaya minuman energi.

Mengandung gula tinggi

Kandungan gula yang tinggi dalam minuman berenergi bisa memicu peningkatan kadar gula darah, merusak gigi dan menyebabkan pertambahan berat badan. Pastikan Anda memeriksa kemasan untuk mengetahui berapa jumlah gula dalam minuman tersebut. Bandingkan dengan minuman soda dan Anda akan menemukan kandungan gula dalam minuman energi lebih tinggi.

Bahaya untuk anak

Paparan kafein dan gula yang tinggi pada anak-anak lebih berbahaya daripada pada orang dewasa. Anak-anak masih dalam masa pertumbuhan sehingga dampaknya negatifnya lebih buruk di masa depan. Lagi pula minuman energi tidak mengandung zat gizi apa pun.

Menyebabkan dehidrasi Kandungan gula yang tinggi bisa menyebabkan penyerapan air ke dalam tubuh terhambat sehingga menimbulkan risiko dehidrasi. Tubuh yang dehidrasi justru memiliki performa yang buruk, baik saat Anda sedang beraktivitas atau duduk di belakang meja. Jika Anda merasa tidak bisa meninggalkan minuman berenergi disarankan untuk mengonsumsi segelas air setelah menenggak minuman energi.

Menyebabkan jantung berdebar

Kafein bisa menyebabkan tekanan darah meningkat dan jantung terasa berdebar-debar, terutama bagi mereka yang sensitif. Reaksi yang berbahaya pada minuman energi yang bisa terjadi antara lain rasa pusing, mual, sakit maag, tremor, serta mati rasa.

Senin, 05 September 2011

Kurangi Pemberian Antibiotik untuk Anak-anak


source: Vera Farah Bararah - detikHealth


Penggunaan antibiotik yang tidak tepat bisa membuat kuman menjadi kebal atau resisten. Karenanya para ahli menyarankan untuk mengurangi resep antibiotik pada anak-anak.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menuturkan sejak tahun 1990-an telah ada penurunan sebesar 10 persen untuk peresepan antibiotik pada anak-anak berusia 14 tahun atau kurang.

Saat ini antibiotik sering digunakan tapi tidak bekerja dengan baik untuk melawan virus seperti pilek dan flu. Hal ini karena antibiotik digunakan untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri, penyalahgunaan ini bisa menyebabkan resistensi antibiotik.

Para ahli mengungkapkan dari waktu ke waktu dokter banyak salah meresepkan antibiotik. CDC menemukan dokter sering meresepkan antibiotik untuk sakit tenggorokan, pilek dan beberapa infeksi saluran pernapasan atas lainnya yang disebabkan oleh virus.

"Dokter masih terlalu sering meresepkan antibiotik, karenanya masih ada jalan yang panjang untuk mengatasi hal ini," ujar Dr lauri Hicks, ahli epidemiologi CDC, seperti dikutip dari Foxnews, Senin (5/9/2011).

Terkadang masalah yang timbul akibat tekanan dari orangtua yang ingin anaknya diberi antibiotik. Orangtua yang melihat anaknya menjerit sakit tengah malam mengharapkan dokter memberikan antibiotik untuk menyembuhkan anaknya.

"Dalam era baru konsumerisme, mereka tidak akan berhenti pada 1 doker dan akan pergi ke tempat lain untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan," ujar Dr Kenneth Bromberg, ketua pediatri dari Brooklyn Hospital Center di New York.

Anak-anak yang sering diberi antibiotik saat mengalami batuk pilek, justru menjadi lebih sering sakit. Umumnya anak-anak mengalami batuk pilek 4-5 kali dalam setahun, tapi jika diberi antibiotik bisa jadi 10 kali dalam setahun.

Untuk itu para orangtua juga sebaiknya lebih cermat dalam memberikan obat pada sang buah hati, dan jika si kecil mengalami batuk pilek sebaiknya tidak perlu diberikan antibiotik. Serta perbaikan dalam tes diagnostik cepat yang bisa membantu dokter menentukan apakah penyakit tersebut disebabkan oleh bakteri atau virus.